Ada 6 bagian utama dari sebuah digester: inlet (tangki pencampuran) sebagai tempat kotoran hewan masuk, reaktor (ruang pencernaan anaerobik), penampung gas (ruang penyimpanan), outlet (ruang pemisah), sistem pengangkut gas dan lubang kompos kotoran hewan yang telah hilang gasnya/bio-slurry. Campuran kotoran dan air (dicampur dalam saluran masuk atau ruang pencampur) mengalir melalui saluran pipa menuju digester. Pencampuran menghasilkan gas melalui proses pencernaan di reaktor dan gas yang telah dihasilkan kemudian disimpan dalam penampung gas (bagian atas kubah).
Slurry (ampas) mengalir keluar dari digester menuju outlet dan menjadi bio-slurry (ampas biogas) mengalir ke lubang slurry melalui overflow. Kemudian gas dialirkan ke dapur melalui saluran pipa.
Model pengembangan biogas di Indonesia umumnya terdiri dari bagian seperti berikut:
- Inlet (tangki pencampur)
- Pipa Inlet (bisa dihubungkan ke WC)
- Digester
- Penampung Gas (Kubah)
- Manhole
- Outlet & Overflow
- Pipa Gas Utama dan Turret
- Katup Gas Utama
- Saluran Pipa
- Waterdrain (penguras air)
- Pengukur Tekanan
- Keran Gas
- Kompor Gas dengan pipa selang karet
- Lampu (pilihan)
- Lubang bio-slurry
No comments:
Post a Comment